Selasa, 28 April 2015

Jadwal Bekam 2015

JADWAL SUNNAH BEKAM 2015

17, 19, 21 Rabiul Awal 1436 H = 8, 10, 12 Januar 2015
17, 19, 21 Rabiul Akhir 1436 H = 7, 9, 11 Februari 2015
17, 19, 21 Jumadil Ula 1436 H = 8, 10, 12 Maret 2015
17, 19, 21 Jumadi Tsaniyah 1436 H = 7, 9, 11 April 2015

17, 19, 21 Rajab 1436 H = 6, 8, 10 Mei 2015
17, 19, 21 Sya’ban 1436 H = 4, 6, 8 Juni 2015
17, 19, 21 Ramadhan 1436 H = 4, 6, 8 Juli 2015
17, 19, 21 Syawal 1436 H = 2, 4, 6 Agustus 2015
17, 19, 21 Dzulqa’dah 1436 H = 1, 3, 5 September 2015
17, 19, 21 Dzulhijah 1436 H = 1, 3, 5 Oktober 2015
17, 19, 21 Muharam 1437 H = 30 Oktober & 1, 3 November 2015
17, 19, 21 Shafar 1437 H = 29, 31 Desember 2015 & 2 Januari 2016

Source :

Untuk informasi Bekam hubungi :

Rumah Sehat Thera Afiat
Jl. Kelapa Sawit Blok D/D No. 15
Samping Pusat Kajian Al Quran dan Informasi Islam
Kelapagading
Jakarta Utara

Telp./WA  08111494599
08788 3171247
Pin 28303BAC


Label :

Jadwal Bekam Agustus 15, Jadwal Bekam Dec 15, Jadwal Bekam Juli 15, Jadwal Bekam Juni 15, Jadwal Bekam Mei 15, Jadwal Bekam Nov 15, Jadwal Bekam Okt 15, Jadwal Bekam Sep 15, Jadwal Sunnah Bekam 2015

Jumat, 24 April 2015

Hand Hygiene

Hand Hygiene

Your 5 moments for hand hygiene

1. before touching a patient, sick family member
2. before using clean, aseptic procedures
3. after exposure to body fluids such as blood, urine, diarrhoea
4. after touching a patient, sick family member
5. after touching the surroundings of a patient such as bed, bedside table

If you clean your hands after touching one patient and you touch another one immediately afterwards without touching anything else, you just need one hand hygiene action between the two patients.

Untuk informasi Terapi Mimpi dan Rukyah Syar’iyyah  hubungi :

Rumah Sehat Thera Afiat
Jl. Kelapa Sawit Blok D/D No. 15
Samping Pusat Kajian Al Quran dan Informasi Islam
Kelapagading
Jakarta Utara

Telp./WA  08111494599
08788 3171247
Pin 28303BAC

Source:


How To Do CPR (first aid)

HOW TO DO CPR
(CARDIOPULMONARY RESUCITATION) #firstaid

Cardiopulmonary resuscitation (CPR) is a lifesaving technique useful in many emergencies, including heart attack or near drowning, in which someone’s breathing or heartbeat has stopped.

General Procedure
• If the victim is still not breathing normally, coughing or moving, begin chest compressions.
• Place the heel of one hand on the breastbone right between the nipples and press down about 2 inches 30 times. Compressions should be fast at the rate of at least 100 per minute, faster than once per second.
• Tilt the head back and lift the chin to open the airway.
• Pinch nose and cover the mouth with yours and blow until you see the chest rise. Give 2 breaths. Each breath should take 1 second.
• Continue CPR (30 chest compressions followed by 2 breaths, then repeat) until the person recovers or help arrives.

DONT
• If the person has normal breathing, coughing, or movement, DO NOT begin chest compressions. Doing so may cause the heart to stop beating.
• Unless you are a health professional, DO NOT check for a pulse. Only a health care professional is properly trained to check for a pulse.

CPR for Infants and Small Children
• Shake or tap the infant gently. If there is no response, call an ambulance.
• Carefully place the infant on its back and perform chest compressions
• Place 2 fingers on the breastbone, just below the nipples.
• Give 30 chest compressions by gently pressing down on the infant’s chest about 1/3 to 1/2 the depth of the chest.
• Lift up the chin with one hand to open the airway. Do not tilt the head too far back.
• If the infant is not breathing, cover the infant’s mouth and nose tightly with your mouth and give 2 breaths. Each breath should take about a second and make the chest rise.
• Continue CPR (30 chest compressions followed by 2 breaths, then repeat) for about 2 minutes.
• Repeat rescue breathing and chest compressions until the infant recovers or help arrives.

Untuk informasi  hubungi :

Rumah Sehat Thera Afiat
Jl. Kelapa Sawit Blok D/D No. 15
Samping Pusat Kajian Al Quran dan Informasi Islam
Kelapagading
Jakarta Utara

Telp./WA  08111494599
08788 3171247
Pin 28303BAC

Source:


Kamis, 23 April 2015

Kedaruratan Medis Luka Bakar

MENGOBATI LUKA BAKAR SECARA TRADISIONAL
Cara mengobati luka bakar secara tradisional pada luka bakar tahap pertama untuk mempercepat penyembuhan luka dan mengurangi bekas luka.
Luka bakar ringan atau tingkat pertama dapat dilakukan dengan pengobatan rumah untuk mencegah lecet, untuk mengurangi bekas parut dan membantu mengurangi rasa sakit.
Dengan melakukan pengobatan secara tradisional akan membantu dalam menyembuhkan luka bakar dalam waktu yang lebih cepat.
Luka bakar kecil merupakan salah satu kecelakaan yang umum terjadi, mulai dari terkena api, terkena kenalpot motor sengatan listrik dll.
Pengobatan luka bakar tingkat pertama dengan menggunakan cara tradisional merupakan pengobatan derajat luka paling ringan. Pengobatan rumah sangat efektif untuk menghilangkan rasa sakit dan membuat luka bakar lebih cepat sembuh.
📌Perlu diingat bahwa perawatan darurat atau pertolongan pertama benar-benar penting untuk hasil akhir, karena dapat membantu untuk mencegah kerusakan permanen.
Cara mengobati luka bakar secara tradisional :
 Air bersih: Hal pertama adalah dengan ara mencuci luka bakar dengan air mengalir, jika memungkinkan selama 15 atau 30 menit.
 Madu: Madu memiliki sifat antiseptik dan bakterisida. Madu akan sangat baik untuk diterapkan pada luka setelah anda mencucinya dengan benar. Madu mencegah infeksi dan mempercepat penyembuhan luka bakar.
🍐 Pepaya: Pepaya mengandung enzim yang membantu menghilangkan sel-sel mati lebih cepat serta membangun kembali dermis dan mencegah jaringan parut.
 Aloe Vera (Lidah Buaya). Tanaman ajaib yang memiliki banyak manfaat dan sangat baik untuk mengobati luka bakar secara alami. Lidah buaya tidak hanya menyegarkan, namun zat yang terkandung didalamnya dapat sebagai agen penyembuhan. Caranya dengan mengoleskan lendir atau gel dari daging lidah buaya pada luka bakar sesegera mungkin. Sangat baik untuk pertolongan pertama. Dan sudah prnh dibuktikan pada pasien luka bakar Dan ternyata tingkat kesembuhan lebih cepat serta tidak meninģgalkan bekas luka dan parut. (Source:Anonim)

Comments:
Kalau kedaruratan medis yg di atas itu cara first aid australia. Kalau luka bakar derajat pertama kulit menjadi merah. Kerusakannya di kulit luar. Maka dibersihkan dengan air mengalir maksudnya sebagai proses pendinginan. Derajat kedua ada gelembung. Kerusakan di kulit dalam, maka diobati dengan gel yg bersifat menyerap panas. Derajat 3 kulit hangus dan ada serat2 putih. Biasanya dibawa ke medis atau ahli sangkal putung.

Untuk informasi Herbal  hubungi :

Rumah Sehat Thera Afiat
Jl. Kelapa Sawit Blok D/D No. 15
Samping Pusat Kajian Al Quran dan Informasi Islam
Kelapagading
Jakarta Utara

Telp./WA  08111494599
08788 3171247
Pin 28303BAC

Source:

Kamis, 16 April 2015

Mencegah Anemic dan Kegagalan Jantung 3x1/2menit

Info pagi untuk kesehatan qta bersama : "3 X 1/2 MENIT "
Mencegah Anemic dan Gagal Jantung

 Dokter Ahli SYARAF mengingatkan nasehat para ahli : "Setiap orang hrs memperhatikan 3 x ½ menit. "Kenapa demikian?
 3 x ½ menit adalah sesuatu yg cuma2, tetapi akan banyak mengurangi angka KEMATIAN secara tiba2! Sering kali terjadi seseorang siangnya masih sehat walafiat, tetapi malamnya meninggal. Tdk jarang kita mendengar cerita orang, kemarin saya masih ngobrol dgn dia, kenapa tiba2 dia meninggal?
 PENYEBABnya adalah ketika bangun malam utk ke kamar mandi sering dilakukan secara TERLALU CEPAT . Begitu berdiri, otak kekurangan darah.

 Mengapa perlu "3x ½ Menit"? Karena pola ECG (Electro Cardiogram) seseorang normal pada siang hari, tetapi bangun tengah malam untuk melaksanakan hajat tiba2 gambar ECG itu dpt beda. Karena dgn tiba2 bangun, otak akan menjadi ANEMIC dan mengalami gagal jantung karena kekurangan darah.

 Dianjurkan oleh para ahli utk menjalankan "3 kali ½ menit", yakni:

1. Bila terbangun, JANGAN langsung turun dari tempat tidur, tetapi berbaringlah selama ½ mnt.
2. Duduk di tempat tidur selama ½ mnt.
3. Turunkan kaki dan duduk di tepi ranjang selama ½ menit.

 Selewat 3 x ½ menit yg dilakukan tanpa harus membayar sesenpun, otak tdk akan anaemic dan jantung tdk akan mengalami kegagalan, mengurangi kemungkinan jatuh dan meninggal ketika bangun tengah malam.

 Pernah setelah membaca tulisan ini, seorang usia lanjut menangis menyesali kenapa tdk mengetahui hal ini jauh2 hari.

2 tahun lalu dia bangun tengah malam utk buang air kecil. Di kamar mandi tiba2 terasa dunia berputar dan jatuh. Akibatnya dia sekarang mengalami kelumpuhan dan tdk bisa meninggalkan tempat tidur, tulang punggungnya mengalami cedera. Kalau saja dia mengetahui hal ini sebelumnya, tentu tdk harus menderita selama ini.

Untuk informasi Herbal  hubungi :

Rumah Sehat Thera Afiat
Jl. Kelapa Sawit Blok D/D No. 15
Samping Pusat Kajian Al Quran dan Informasi Islam
Kelapagading
Jakarta Utara

Telp./WA  08111494599
08788 3171247
Pin 28303BAC

Source:






Kedaruratan Medis Serangan Jantung Untuk Diri Sendiri


CARDIO PULMONARY RESUSCITATION ( CPR )
Untuk Diri Sendiri

Apa yang harus kita lakukan jika terkena Serangan Jantung saat kita hanya seorang diri...?
Dua orang staf Johnson City Medical Center menemukan Metode ini & mereka menelitinya secara mendalam di UGD RS kami serta menulis Artikel tentang hal tersebut.
Tulisan mereka telah diterbitkan & bahkan temuan tsb telah mereka masukkan dalam Pelatihan CPR & ACLS.
Metode yang disebut dgn 'Cough CPR' atau CPR lewat Batuk ini terbukti dapat & berhasil dilakukan, dan seorang Ahli Penyakit Jantung mengakuinya.
Bayangkan apabila Anda sedang dalam perjalanan pulang ke rumah (seorang diri, tentu saja), saat itu pukul 6.15 sore, anda betul-betul penat, jengkel dan frustasi setelah seharian bekerja berat, tiba-tiba Dada anda terasa amat sakit dan rasa sakitnya kemudian menjalar ke Lengan & terasa sampai ke Bagian Rahang, sementara RS terdekat jaraknya lima mil.
Sayangnya, anda tidak tahu apakah bisa melanjutkan perjalanan sejauh itu.....?
Apa yang harus anda lakukan.....???
Anda sudah pernah berlatih melakukan Resusitasi Jantung (CPR), tetapi sayangnya Sang Pelatih tidak mengajarkan cara melakukannya pada diri sendiri.
AGAR SELAMAT DARI SERANGAN JANTUNG SAAT TIDAK ADA ORANG DI SEKITAR KITA

Orang yang terkena Serangan Jantung pada umumnya sedang sendirian saat Serangan tersebut datang, dan kami kira Metode dalam Artikel ini bisa diterapkan.
Jika tdk segera mendapatkan pertolongan, orang yg Jantung nya berdetak tidak beraturan dan mulai kehilangan kesadaran, anda mempunyai waktu hanya 10 detik saja sebelum tidak sadarkan diri.
Tetapi, mereka bisa menolong diri sendiri dgn Batuk berulang-ulang dengan sekuat tenaga & sebelumnya mereka harus menarik Napas dalam-dalam dan Batuk yang dikeluarkan pun harus sekeras dan sepanjang mungkin, seperti kalau kita akan membuang Dahak yang menyumbat di Dada kita.
Menarik Napas dalam lalu Batuk sekuatnya ini harus diulang terus-menerus tanpa henti.

Untuk informasi lebih lanjut  hubungi :

Rumah Sehat Thera Afiat
Jl. Kelapa Sawit Blok D/D No. 15
Samping Pusat Kajian Al Quran dan Informasi Islam
Kelapagading
Jakarta Utara

Telp./WA  08111494599
08788 3171247
Pin 28303BAC

Source:





Mengenali Stroke

MENGENALI STROKE :

Pada suatu pesta, seorang teman saya, Vera tiba-tiba tersandung dan terjatuh. Ia meyakinkan semua orang bahwa dia baik-baik saja, hanya tersandung batu karena sepatu yang baru. Vera terus bersenang-senang sepanjang malam.
Beberapa waktu berselang, suaminya menelpon bahwa isterinya dibawa ke RS  dan Jam 6 pagi meninggal..Ia terkena serangan stroke saat pesta. Kalau saja di antara mereka ada yg tahu bgmn mengenali stroke, kemungkinan Vera masih bisa diselamatkan.

Seorang Neurolog menyatakan bahwa penderita stroke dalam 3 jam pertama serangan dapat sembuh total sama sekali Jika dengan cepat dapat mengenali gejala, mendiagnosa dan  membawa pasien untuk pengobatan ahli sesegera mungkin. Jangan lewat dari 3 jam, krn dpt terjadi kerusakan permanen.

CARA MENGENALI STROKE : Ingat 3 langkah 'STR'. para dokter menyatakan org terdekat dpt mngenali stroke dgn menanyakan 3 pertanyaan sederhana :
- S: SMILE.
Minta penderita u/tersenyum. Kalau pipi miring , maka ada kelumpuhan saraf.

- T : TALK.
Minta org tsb utk berbicara kalimat singkat (mis: Hari ini cerah, atau apa saja). Kalau omongannya pelo, ini gejala stroke.

-R : Minta dia utk RAISE BOTH ARMS(Mengangkat ke2 lengan).
 Kalau tidak bisa mengangkat artinya ada kelumpuhan akibat stroke.

Jika ada salah satu gangguan dlm melakukan STR ini, segera panggil ambulans & ceritakan keadaan ini kpd petugas.

Cara lain utk mengenali stroke adalah : Minta org tsb menjulurkan lidahnya. Jika "bengkok" menyimpang ke satu arah, ini juga merupakan suatu tanda dari stroke.
 (ExFwd)

Untuk informasi lebih lanjut  hubungi :

Rumah Sehat Thera Afiat
Jl. Kelapa Sawit Blok D/D No. 15
Samping Pusat Kajian Al Quran dan Informasi Islam
Kelapagading
Jakarta Utara

Telp./WA  08111494599
08788 3171247
Pin 28303BAC

Source:





Selasa, 14 April 2015

Sesak Napas (Dypnea)

Sesak napas (dyspnea)

Definisi :
Perasaan yang dirasakan oleh seseorang mengenai ketidaknyamanan atau kesulitan dalam bernapas.
Sesak napas dapat disebabkan oleh gangguan dalam sistem pernapasan (hidung, tenggorokan paru-paru) atau gangguan yang berasal dari luar paru-paru (jantung)

Tanda-tanda dari sesak napas dapat berupa :

Peningkatan jumlah frekuensi napas (dewasa >20x/menit; anak >30x/menit; bayi>40x/menit)
Kebiruan pada sekitar bibir, ujung-ujung jari
Adanya suara napas tambahan seperti ngorok, serak, grok-grok, mengi
Penyebab kegawatdaruratan karena sesak napas dapat berupa :

Asma : batuk, mengi
Infeksi paru (pneumonia) : batuk, panas, sesak napas
Alergi (pembengkakan pada tenggorok yang menyebabkan terjadinya sumbatan) : riwayat makan makanan yang menyebabkan alergi (seafood, kacang, telur, dll)
Sakit jantung (disertai nyeri dada)
Trauma dada (kecelakaan yang mengenai dada) : riwayat benturan keras di daerah dada, sesak napas, nyeri dada, ada kerusakan pada dada (patah tulang), perdarahan

Langkah pertolongan:
Apabila korban sadar:
Amankan posisi korban
Aktifkan sistem gawat darurat (memanggil pertolongan: orang sekitar, ambulan)
Tanyakan obat-obatan dan penyakit yang diderita korban
Berikan obat-obatan (apabila korban memiliki penyakit khusus, contoh: sakit jantung) dan temani korban sampai paramedis datang dan untuk mencegah perburukan apabila korban tiba-tiba tidak sadar.

Apabila korban tidak sadar :
Mengecek respon korban (dengan memanggil atau merangsang nyeri à penekanan pada kuku korban)
Aktifkan sistem gawat darurat (memanggil pertolongan: orang sekitar, ambulan)
Periksa apakah korban bernapas secara normal atau tidak; (lihat breathing)
Periksa denyut nadi korban;



Untuk info Gurah dan Herbal hubungi :

Rumah Sehat Thera Afiat
Jl. Kelapa Sawit Blok D/D No. 15
Samping Pusat Kajian Al Quran dan Informasi Islam
Kelapagading
Jakarta Utara

Telp./WA  08111494599
08788 3171247
Pin 28303BAC

Source:


Tag :

Sesak Napas, P3 K, KedaruraBatuk, Mengi, Thera Afiat, verri JP MA, Artikel., kelapa gading,

Selasa, 07 April 2015

Jadwal Bekam Bulan April 2015

Jadwal Sunah Berbekam di Bulan April/Jumadil Akhir.

Jadwal berbekam @ Rumah Sehat Thera Afiat.
7,9 dan 11 April 2015.
Atau
17, 19 dan 21 Jumadil Akhir 1436 Hijriah.


Jl. Kelapa sawit raya blok DD no. 15
Kelapa Gading. Jakarta utara


Phone/WA 08111 494599, 08788 3171247

Sabtu, 04 April 2015

Pijat Urut Untuk Kram Akibat Renang

Keselamatan Dalam Melakukan Olah Raga dan Penyembuhan Cidera Karena Olah Raga Renang


Cidera karena kesalahan gerak pada cabang Renang
  1. Kram perut (Muscle Abdominal)
  2. Kram Betis ( Muscle Tricepsuri)

Cara Melakukan Gerakan Olah raga yang benar dan Aman dari Cidera gerak dan kematian.

  1. Mengenal riwayat penyakit yang diderita ( Contoh: Jantung, diabetes)
  2. Mengukur denyut nadi basal (bangun tidur), jangan lebih dari 90/menit.
  3. Memilih sistem energi : Aerobic dan anerobic.
  4. Target zone.
  5. Gerakan dilakukan dengan cara dinamis, statis, relaksasi (warming up)
  6. Hindari gerakan yang menghentak-hentak.
  7. Hindari gerakan rotasi.
  8. Hindari gerakan open dan close (buka dan tutup).
  9. Gerakannya harus balance.
  10. Semua otot pendukung persendian digerakkan menyeluruh.
  11. Melakukan stabilisasi.
  12. Melakukan penguatan.

Gerakan Dalam melakukan aktivitas Fisik :
  1. Otot Betis (Muscal trisepsuri)
  2. Otot entong-entong (Muscal trapesius), otot bahu (muscal deltiodeus)
  3. Otot leher (muscal servikalis)
  4. Otot Dada (Muscal pectoralis)
Otot-otot tersebut tempat mengendapnya asam laktat.

Tujuan gerakan :
  1. Menghancurkan asam laktat, supaya dapat diserap darah kembali.
  2. Sirkulasi darah menjadi lancar (Normal ke seluruh tubuh)
  3. Otak mendapat supply oksigen bersama aliran darah.

Gerakan :
  1. Telapak kaki digerakkan naik turun 30 kali.
  2. Angkat bahu 30 kali.
  3. Tekuk leher ke arah bahu 30 kali kanan kiri.
  4. Angkat lengan ke belakang kepala.
  5. Rentangkan lengan ke atas belakang 30 kali.
  6. Lengan ke atas jari tangan meremas dan buka 30 kali.


Metode penyembuhan dengan Agonis dan Antagonis bisa menyelesaikan cidera karena kesalahan gerak.
  1. Pangkal leher (Servikalis/tengeng)
  2. Pangkal lengan (Artikulasio Humeri)
  3. Pangkal siku lengan (Elbow)
  4. Punggung Atas dan Tengah (Vertebre Torakalis)
  5. Punggung bawah (Vertebre Lumbalis)
  6. Pinggang kanan dan kiri (Glotius Maximus)
  7. Pangkal paha depan dan belakang (Artikulaso  Vemur)
  8. Lutut (Knee)
  9. Pergelangan kaki (engkel)
  10. Telapak Kaki Bagian Tumit terasa nyeri.
  11. Torak untuk bernafas terasa nyeri.
  12. Lengan kesemutan dan telapak tangan kebas.

Diagnosa :
  1. Cidera karena kesalahan gerak
  2. Tes lebih dahulu untuk mencari otot mana yang mengalami cidera (persendian ada dua arah gerakan, arah gerakan,  dan empat arah gerakan).
  3. Tentukan arah gerakan yang paling sakit.

Penyembuhannya :

Penyembuhannya :
  1. Arah gerakan yang paling sakit ditekan/ditarik sesuai arah gerakan yang paling sakit 30 detik ( 5 kali), jeda 30 detik.
  2. Tekanan/tarikan awal dianggap 60 persen.
  3. Tekanan/tarikan berikutnya naik 10 persen sampai yang ke lima  100 persen.
  4. Setelah merasa normal/keluhan rasa sakit hilang, diadakan gerakan holding (melawan).

Nara Sumber : Drs. H. Bambang Siswoyo Sidiq (Pelatnas Atletik Nomor Lempar)
Narasi ringkas : Verri JP.

Untuk Terapi Fisik dan penyembuhan cidera hubungi :

Rumah Sehat Thera Afiat
Jl. Kelapa Sawit Blok D/D No. 15
Samping Pusat Kajian Al Quran dan Informasi Islam
Kelapagading
Jakarta Utara

Telp./WA  08111494599
08788 3171247
Pin 28303BAC

Source:

Pijat Urut Untuk Pemain Futsal

Keselamatan Dalam Melakukan Olah Raga dan Penyembuhan Cidera Karena Olah Raga Futsal


Cidera karena kesalahan gerak pada cabang Futsal
1.      Lutut (knee )
2.      Pergelangan Kaki (Enkel)
3.      Pangkal Paha (Artikulasio Femur)

Cara Melakukan Gerakan Olah raga yang benar dan Aman dari Cidera gerak dan kematian.

  1. Mengenal riwayat penyakit yang diderita ( Contoh: Jantung, diabetes)
  2. Mengukur denyut nadi basal (bangun tidur), jangan lebih dari 90/menit.
  3. Memilih sistem energi : Aerobic dan anerobic.
  4. Target zone.
  5. Gerakan dilakukan dengan cara dinamis, statis, relaksasi (warming up)
  6. Hindari gerakan yang menghentak-hentak.
  7. Hindari gerakan rotasi.
  8. Hindari gerakan open dan close (buka dan tutup).
  9. Gerakannya harus balance.
  10. Semua otot pendukung persendian digerakkan menyeluruh.
  11. Melakukan stabilisasi.
  12. Melakukan penguatan.

Gerakan Dalam melakukan aktivitas Fisik :
  1. Otot Betis (Muscal trisepsuri)
  2. Otot entong-entong (Muscal trapesius), otot bahu (muscal deltiodeus)
  3. Otot leher (muscal servikalis)
  4. Otot Dada (Muscal pectoralis)
Otot-otot tersebut tempat mengendapnya asam laktat.

Tujuan gerakan :
  1. Menghancurkan asam laktat, supaya dapat diserap darah kembali.
  2. Sirkulasi darah menjadi lancar (Normal ke seluruh tubuh)
  3. Otak mendapat supply oksigen bersama aliran darah.

Gerakan :
  1. Telapak kaki digerakkan naik turun 30 kali.
  2. Angkat bahu 30 kali.
  3. Tekuk leher ke arah bahu 30 kali kanan kiri.
  4. Angkat lengan ke belakang kepala.
  5. Rentangkan lengan ke atas belakang 30 kali.
  6. Lengan ke atas jari tangan meremas dan buka 30 kali.


Metode penyembuhan dengan Agonis dan Antagonis bisa menyelesaikan cidera karena kesalahan gerak.
  1. Pangkal leher (Servikalis/tengeng)
  2. Pangkal lengan (Artikulasio Humeri)
  3. Pangkal siku lengan (Elbow)
  4. Punggung Atas dan Tengah (Vertebre Torakalis)
  5. Punggung bawah (Vertebre Lumbalis)
  6. Pinggang kanan dan kiri (Glotius Maximus)
  7. Pangkal paha depan dan belakang (Artikulaso  Vemur)
  8. Lutut (Knee)
  9. Pergelangan kaki (engkel)
  10. Telapak Kaki Bagian Tumit terasa nyeri.
  11. Torak untuk bernafas terasa nyeri.
  12. Lengan kesemutan dan telapak tangan kebas.

Diagnosa :
  1. Cidera karena kesalahan gerak
  2. Tes lebih dahulu untuk mencari otot mana yang mengalami cidera (persendian ada dua arah gerakan, arah gerakan,  dan empat arah gerakan).
  3. Tentukan arah gerakan yang paling sakit.

Penyembuhannya :

Penyembuhannya :
  1. Arah gerakan yang paling sakit ditekan/ditarik sesuai arah gerakan yang paling sakit 30 detik ( 5 kali), jeda 30 detik.
  2. Tekanan/tarikan awal dianggap 60 persen.
  3. Tekanan/tarikan berikutnya naik 10 persen sampai yang ke lima  100 persen.
  4. Setelah merasa normal/keluhan rasa sakit hilang, diadakan gerakan holding (melawan).

Nara Sumber : Drs. H. Bambang Siswoyo Sidiq (Pelatnas Atletik Nomor Lempar)
Narasi ringkas : Verri JP.

Untuk Terapi Fisik dan penyembuhan cidera hubungi :

Rumah Sehat Thera Afiat
Jl. Kelapa Sawit Blok D/D No. 15
Samping Pusat Kajian Al Quran dan Informasi Islam
Kelapagading
Jakarta Utara

Telp./WA  08111494599
08788 3171247
Pin 28303BAC

Source:

Tag:
Cedera Lutut, Knee, Cedera Pangkal Lengan, Artikulasio Humeri, Pergelangan Kaki, Cedera Engkel, Cedera Punggung Bawah, Muscle Lumbal, Thera Afiat, Thera Institute, Verri JP MA, artikel,


Pijat Urut Untuk Pemain Basket


Keselamatan Dalam Melakukan Olah Raga dan Penyembuhan Cidera Karena Olah Raga Basket


Cidera karena kesalahan gerak pada cabang Basket
  1. Pangkal Lengan (artikulasio Humeri)
  2. Lutut (Knee)
  3. Pergelangan kaki (Engkel)
  4. Punggung bawah (Muscle Lumbal)


Cara Melakukan Gerakan Olah raga yang benar dan Aman dari Cidera gerak dan kematian.

  1. Mengenal riwayat penyakit yang diderita ( Contoh: Jantung, diabetes)
  2. Mengukur denyut nadi basal (bangun tidur), jangan lebih dari 90/menit.
  3. Memilih sistem energi : Aerobic dan anerobic.
  4. Target zone.
  5. Gerakan dilakukan dengan cara dinamis, statis, relaksasi (warming up)
  6. Hindari gerakan yang menghentak-hentak.
  7. Hindari gerakan rotasi.
  8. Hindari gerakan open dan close (buka dan tutup).
  9. Gerakannya harus balance.
  10. Semua otot pendukung persendian digerakkan menyeluruh.
  11. Melakukan stabilisasi.
  12. Melakukan penguatan.

Gerakan Dalam melakukan aktivitas Fisik :
  1. Otot Betis (Muscal trisepsuri)
  2. Otot entong-entong (Muscal trapesius), otot bahu (muscal deltiodeus)
  3. Otot leher (muscal servikalis)
  4. Otot Dada (Muscal pectoralis)
Otot-otot tersebut tempat mengendapnya asam laktat.

Tujuan gerakan :
  1. Menghancurkan asam laktat, supaya dapat diserap darah kembali.
  2. Sirkulasi darah menjadi lancar (Normal ke seluruh tubuh)
  3. Otak mendapat supply oksigen bersama aliran darah.

Gerakan :
  1. Telapak kaki digerakkan naik turun 30 kali.
  2. Angkat bahu 30 kali.
  3. Tekuk leher ke arah bahu 30 kali kanan kiri.
  4. Angkat lengan ke belakang kepala.
  5. Rentangkan lengan ke atas belakang 30 kali.
  6. Lengan ke atas jari tangan meremas dan buka 30 kali.


Metode penyembuhan dengan Agonis dan Antagonis bisa menyelesaikan cidera karena kesalahan gerak.
  1. Pangkal leher (Servikalis/tengeng)
  2. Pangkal lengan (Artikulasio Humeri)
  3. Pangkal siku lengan (Elbow)
  4. Punggung Atas dan Tengah (Vertebre Torakalis)
  5. Punggung bawah (Vertebre Lumbalis)
  6. Pinggang kanan dan kiri (Glotius Maximus)
  7. Pangkal paha depan dan belakang (Artikulaso  Vemur)
  8. Lutut (Knee)
  9. Pergelangan kaki (engkel)
  10. Telapak Kaki Bagian Tumit terasa nyeri.
  11. Torak untuk bernafas terasa nyeri.
  12. Lengan kesemutan dan telapak tangan kebas.

Diagnosa :
  1. Cidera karena kesalahan gerak
  2. Tes lebih dahulu untuk mencari otot mana yang mengalami cidera (persendian ada dua arah gerakan, arah gerakan,  dan empat arah gerakan).
  3. Tentukan arah gerakan yang paling sakit.

Penyembuhannya :


Penyembuhannya :
  1. Arah gerakan yang paling sakit ditekan/ditarik sesuai arah gerakan yang paling sakit 30 detik ( 5 kali), jeda 30 detik.
  2. Tekanan/tarikan awal dianggap 60 persen.
  3. Tekanan/tarikan berikutnya naik 10 persen sampai yang ke lima  100 persen.
  4. Setelah merasa normal/keluhan rasa sakit hilang, diadakan gerakan holding (melawan).

Nara Sumber : Drs. H. Bambang Siswoyo Sidiq (Pelatnas Atletik Nomor Lempar)
Narasi ringkas : Verri JP.

Untuk Terapi Fisik dan penyembuhan cidera hubungi :

Rumah Sehat Thera Afiat
Jl. Kelapa Sawit Blok D/D No. 15
Samping Pusat Kajian Al Quran dan Informasi Islam
Kelapagading
Jakarta Utara

Telp./WA  08111494599
08788 3171247
Pin 28303BAC

Source:

Tag:

Cedera Lutut, Knee, Cedera Pangkal Lengan, Artikulasio Humeri, Pergelangan Kaki, Cedera Engkel, Cedera Punggung Bawah, Muscle Lumbal, Thera Afiat, Thera Institute, Verri JP MA, artikel,